Globalonenews.my.id, Banda Aceh - Apt Yunita Suffiana diundang Persentase Konferensi Internasional Penelitian formulasi obat khusus suspensi omeprazol di Universitas Sydney Australia jadwal 3 sampai 5 Desember 2025, butuh Dukungan Pemerintah Aceh
Apt. Yunita Suffiana,M.Sc mengatakan
Inovasi Penelitian Formulasi Ekstemporan Suspensi Omeprazole dan Lansoprazole untuk Pasien Anak dengan Gangguan Refluks Gastrointestinal
Refluks gastroesofageal merupakan salah satu gangguan saluran cerna yang umum terjadi pada populasi pediatrik, khususnya bayi dan anak-anak dengan kondisi medis yang kompleks.
Diantara terapi obat yang sering digunakan adalah obat golongan proton pump inhibitors (PPI) yaitu omeprazole atau lansoprazole yang bekerja dengan menurunkan produksi asam lambung dan telah terbukti efektif secara klinis untuk mengurangi gejala dan mendukung penyembuhan mukosa esofagus.
"Namun, tantangan besar yang dihadapi oleh tenaga kesehatan di Indonesia adalah terbatasnya bentuk sediaan yang tersedia secara komersial untuk anak. Omeprazole dan lansoprazole hanya tersedia dalam bentuk kapsul atau tablet enterik, yang tidak bisa digerus atau dibagi menjadi dosis kecil tanpa merusak stabilitas dan efektivitas obat. Padahal, pasien anak terutama bayi dan balita membutuhkan dosis yang lebih rendah dan sediaan yang dapat diberikan secara oral dalam bentuk cair."Kata Apt Yunita
Selanjutnya Kata, Apt Yunita
Mengapa Formulasi Ekstemporan Diperlukan?
Formulasi ekstemporan adalah formulasi sediaan obat yang diracik secara langsung oleh apoteker berdasarkan kebutuhan individual pasien, biasanya untuk penggunaan jangka pendek. Formulasi ini tidak tersedia secara komersial dan dibuat secara manual di fasilitas pelayanan kesehatan seperti rumah sakit atau apotek.
" Tidak adanya sediaan suspensi siap pakai dari industri farmasi di Indonesia, rumah sakit saat ini mengandalkan formulasi ekstemporan, yaitu racikan suspensi yang disiapkan secara manual oleh apoteker untuk keperluan jangka pendek. Sediaan ini dibuat berdasarkan kebutuhan pasien dan umumnya hanya bertahan beberapa hari, tergantung stabilitas formulasi dan tempat penyimpanan.
Penelitian terhadap formulasi ekstemporan ini sangat penting untuk:
• Menjamin konsistensi dosis dan keamanan sediaan bagi pasien anak.
• Memfasilitasi pelayanan kefarmasian yang optimal pada pasien anak.
• Mendorong industri farmasi untuk mempertimbangkan pengembangan sediaan suspensi omeprazole dan lansoprazole secara komersial di masa depan.
Manfaat Jangka Panjang
Studi ini berpotensi memberikan kontribusi signifikan terhadap praktik kefarmasian dan pelayanan kesehatan anak di Indonesia, antara lain:
• Meningkatkan akses dan efektivitas terapi untuk pasien anak dengan kebutuhan khusus.
• Meminimalkan risiko penggunaan bentuk sediaan yang tidak sesuai, seperti menggiling tablet enterik (tidak bisa digerus) secara manual.
Penelitian formulasi ekstemporan suspensi omeprazole dan lansoprazole menjadi sangat relevan dan bermanfaat, tidak hanya bagi institusi rumah sakit, tetapi juga bagi perkembangan sediaan formulasi obat anak secara nasional" demikian pungkas Apt Yunita
Social Footer